Dirman, Buruh Pabrik yang menuntut Haknya

Jumat, 25 Januari 20130 komentar

Ketua LP3D Jonly Nahampun, Menerima Pengaduan
Pertolongan dari Korban Kecelakaan Kerja ,
Dirman bin Ojol yang tangan sebelah kanan
 di amputasi untuk meminta bantuan agar
mendapatkan Santunan dari Perusahaan
tempatnya bekerja.


Tangan Putus di Pabrik, Putus Pula Hubungan dengan Pacar

Sudah jatuh tetimpa tangga, seperti itu kira-kira nasib Dirman bin Ojol, lajang 27 tahun asal Subang ini. Tangannya terpotong mesin di pabrik kertas di Kawasan Newton Lippo Cikarang sekitar tahun 2004 lalu. Tak pernah ada asuransi dari perusahaan buatnya. Yang tragis, sudah kehilangan satu tangannya, kini dia ditinggal kekasihnya pula.

AHMAD KHUMAIDI
Cikarang Selatan

Dirman bekerja di PT. Maju Bakti Prasindo. Hasil keringatnya adalah nafkah buat keluarganya di kampung. Sejak kecelakaan, Dirman mengaku tak pernah ada asuransi yang dia terima, Jamsostek yang biasanya meng-cover tenaga kerja pun tak dia terima.
“Ada bantuan habis kecelakaan Tahun 2004 itu dari teman-teman satu pabrik saja, itu sebagai solidaritas dan simpati kepada saya. Tapi kalau dari perusahaan atau Jamsostek itu tidak ada sama sekalim,” ujarnya.

Kini dengan kondisinya tanpa lengan kanan, tak banyak bisa dia lakukan. Bahkan, Dirman mengaku dilanda krisis kepercayaan diri, terutama urusan asmara. Terlebih dia langsung di tinggal kekasihnya ketika tahu dirinya kini berlengan satu.
“Pengennya mendapatkan santuna dari perusahaan. Saya seperti ini juga karena bekerja di perusahaan.” Tambah pria lulusan SMU yang kini di bilangan Cikarang Selatan ini.

Dirman memang tidak keluar dari perusahaannya. Dia masih bekerja di perusahaan tersebut. Namun kini dia hanya bekerja di gudang. “Sekarang saya kerja di bagian gudang, bantu-bantu aja.” Imbuhnya.
Namun dia tetap berharap atau apapun namanya untuk menghargai kehilangan akibat produksi. “ Saya jadi cacat seperti ini, sudah gak bisa lagi beraktivitas seperti masih normal.” Tambahnya.

Dirman kini didampingi LSM LP3D untuk memperjuangkan keinginannya.Ketua LP3D Jonly Nahampun mengaku akan memperjuangkan hak Dirman. “Secepatnya kita akan berkirim surat kepada pihak perusahaan, Bupati, Disnaker serta Komisi D DPRD Kabupaten Bekasi agar mas Dirman ini mendapat Perhatian.” kata Jonly.(*)

Share this article :

Mengenai Saya

Foto saya
Pantang Mundur sebelum Tujuan Tercapai.

Arsip

  • 10
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. LP3D (Lembaga Penelitian dan Pengembangan Pemerintahan Daerah) Bekasi - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger